Ia berharap kemitraan Kadin Jatim dan Pemprov akan bisa terus disinergikan sehingga akan dapat mempercepat pemulihan perekonomian di Jawa Timur.
Ia mengatakan even seperti ini harus didukung karena berkontribusi positif terhadap pembangunan ekonomi melalui upaya peningkatan produksi dan kedaulatan pangan guna percepatan pemulihan ekonomi i Jawa Timur. Karena menurutnya dalam menghadapi krisis pangan diperlukan antisipasi harus dilakukan secara komprehensif sistemik dan terukur.
“Pemulihan perekonomian pasca pandemi Covid-19 harus didukung dengan koordinasi dan kolaborasi pada semua lapisan komponen bangsa salah satunya upaya nyata dapat mempercepat proses pemulihan ekonomi di provinsi Jawa Timur,” Kata Yukki Nugrahawan.
Pada kesempatan yang sama dilakukan penandatanganan Nota kesepahaman atau Mutual of Understanding (MoU) Peningkatan SDM, Produksi, dan Pemasaran antara Kadin Jatim dengan Universitas Brawijaya Malang, Poltek Jember, Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Jawa Timur, Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Jawa Timur, Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Jawa Timur yang disaksikan oleh Gubernur Khofifah